Entah kenapa, akhir-akhir ini pembaca di blog ku semakin menurun, bahkan bisa dikatakan terjun bebas. Tapi, aku menulis bukan karena ingin di puji orang lain, tapi aku menulis karena aku ingin mengutarakan perasaan ku yang sedang aku rasakan. Supaya kelak, jika aku sudah berkeluargam, anak-anak ku nanti bisa melihat seperti apa kehidupan Papa nya dulu.
Aku tidak pernah memaksa orang untuk berkunjung ke blog ku, tapi aku akan tetap menulis walaupun tidak ada yang membaca satu pun. Karena blog ini, aku anggap sebagai diare ku sendiri yang sering aku tulis di buku.
Mungkin orang-orang akan bertanya, mengapa tidak melanjutkan menulis di buku saja? Mengapa malah menulis di media seperti blog? Bukankah itu akan membuka aib kamu sendiri?
Aku tidak bisa mengatakan perkataan mereka salah dan aku juga tidak bisa mengatakan perkataan mereka benar. Kenapa?
1. Aku tidak menulis lagi di buku, karena aku ingin berbagi kisah kehidupan ku kepada dunia.
2. Aku tidak masalah jika orang mau berbicara apa, yang terpenting aku akan tetap menjalani hidup yang aku pilih, salah satunya dengan menulis di blog seperti ini. Jadi, jika memang menulis seperti ini bisa membongkar aib ku sendiri, aku harus siap dengan konsekuensi nya. Karena ini yang aku pilih.
3. Aku juga akan memilah, mana yang layak aku tulis di blog, dan mana yang tidak boleh aku tulis di blog. Karena aku percaya, setiap orang tidak akan pernah tidak mempunyai Rahasia, salah satu nya aku, aku pun mempunyai beberapa Rahasia yang bahkan Papa ku sendiri tidak mengetahuinya. Ada saat dimana aku harus berjuang sendiri, dan ada saat dimana aku berbagi dengan Keluarga ku tentang masalah ku ini.
Orang mungkin tidak akan mengetahu bagaimana kehidupan ku di luar semua ini. Mungkin orang yang tahu, aku selalu ceria dan selalu menulis status di facebook dengan status mengeluh dan galau terus menerus. Tapi, nyatanya itu adalah benar.
Aku selalu menulis di blog dengan tulisan ceria, tapi ada saat nya dimana aku menulis kesedihan ku yang mungkin aku tidak bisa memendam sendiri. Aku terlalu sulit untuk memendamnya sendiri.
Masih banyak yang aku Rahasiakan dalam diriku kepada semua orang. Tapi aku bukanlah orang yang tertutup, aku selalu mengatakan kepada orang yang mungkin aku baru kenal maupun aku sudah kenal lama. Mengapa aku lakukan itu? Aku hanya ingin mereka nyaman berteman dengan ku, dengan tidak adanya kebohongan atau sesuatu apapun yang aku tutupi.
Aku tidak pernah memaksa orang untuk berkunjung ke blog ku, tapi aku akan tetap menulis walaupun tidak ada yang membaca satu pun. Karena blog ini, aku anggap sebagai diare ku sendiri yang sering aku tulis di buku.
Mungkin orang-orang akan bertanya, mengapa tidak melanjutkan menulis di buku saja? Mengapa malah menulis di media seperti blog? Bukankah itu akan membuka aib kamu sendiri?
Aku tidak bisa mengatakan perkataan mereka salah dan aku juga tidak bisa mengatakan perkataan mereka benar. Kenapa?
1. Aku tidak menulis lagi di buku, karena aku ingin berbagi kisah kehidupan ku kepada dunia.
2. Aku tidak masalah jika orang mau berbicara apa, yang terpenting aku akan tetap menjalani hidup yang aku pilih, salah satunya dengan menulis di blog seperti ini. Jadi, jika memang menulis seperti ini bisa membongkar aib ku sendiri, aku harus siap dengan konsekuensi nya. Karena ini yang aku pilih.
3. Aku juga akan memilah, mana yang layak aku tulis di blog, dan mana yang tidak boleh aku tulis di blog. Karena aku percaya, setiap orang tidak akan pernah tidak mempunyai Rahasia, salah satu nya aku, aku pun mempunyai beberapa Rahasia yang bahkan Papa ku sendiri tidak mengetahuinya. Ada saat dimana aku harus berjuang sendiri, dan ada saat dimana aku berbagi dengan Keluarga ku tentang masalah ku ini.
Orang mungkin tidak akan mengetahu bagaimana kehidupan ku di luar semua ini. Mungkin orang yang tahu, aku selalu ceria dan selalu menulis status di facebook dengan status mengeluh dan galau terus menerus. Tapi, nyatanya itu adalah benar.
Aku selalu menulis di blog dengan tulisan ceria, tapi ada saat nya dimana aku menulis kesedihan ku yang mungkin aku tidak bisa memendam sendiri. Aku terlalu sulit untuk memendamnya sendiri.
Masih banyak yang aku Rahasiakan dalam diriku kepada semua orang. Tapi aku bukanlah orang yang tertutup, aku selalu mengatakan kepada orang yang mungkin aku baru kenal maupun aku sudah kenal lama. Mengapa aku lakukan itu? Aku hanya ingin mereka nyaman berteman dengan ku, dengan tidak adanya kebohongan atau sesuatu apapun yang aku tutupi.
0 komentar:
Posting Komentar
Sopanlah dalam berkomentar dan jadilah pembaca yang baik. Serta saling membantu